Home PageUncategorizedMengoptimasi Instagram dengan Fitur IG Story

Feb 27

Mengoptimasi Instagram dengan Fitur IG Story

Instagram Story, Fitur Baru di Instagram untuk mendekatkan followers dengan brand kita.

Sudah tau belum gaes, beberapa waktu yang lalu Instagram mengembangkan fitur baru yang disebut sebagai IG Story.

Fitur ini memudahkan pemilik akun untuk membagikan foto, cerita, maupun video lebih sering, tanpa membuat feeds nya spamming (karena memposting terlalu banyak dalam jangka waktu yang pendek).

Namun postingan di Instagram Story juga memiliki beberapa keterbatasan diantaranya :
– Hanya bisa memposting video dengan durasi 1 menit (yang akan dibagi kedalam 3-4 stori)
– Postingan akan menghilang setelah 24jam (hanya bisa disimpan apabila kita menyalakan fitur highlight dan mengarsipkan stori ini kedalam salah satu folder highlight)
– Follower bisa melihat rangkaian postingan dengan hanya meng-klik foto profil, selanjutnya postingan akan bergerak sendiri (maka apabila kita ingin membaca satu postingan lebih lama, pengguna harus mengulang2 stori)
Tulisan ini berdasar kondisi terakhir pada Februari 2020.

TIPS Agar Story di Instagram Menarik Perhatian Follower

Meski kita bisa memposting apapun di halaman stori instagram kita, namun postingan yang terencana akan membantu meningkatkan perhatian pelanggan terhadap merk ataupun produk yang kita jual.

Untuk itu kita perlu membuat strategi dalam memilih postingan yang akan tampil di akun IG Stori kita, diantaranya yang bisa kita lakukan antara lain :

1. Postingan dengan Tambahan Informasi Menarik
Foto yang bagus tentu saja menarik buat dilihat, tapi tambahan informasi yang bermanfaat bagi follower akan menjadikan mereka menunggu-nunggu postingan di stori kita.

Misalnya untuk produk aksesoris, kita bisa tambahkan informasi cara pemakaian, tips merawat aksesoris, atau info promo diskon.

2. Rekam Aktivitas di belakang layar
Kalau biasanya postingan yang muncul di feed IG selalu tentang produk, di Instagram Stori kita bisa menambahkan postingan dibalik layar, hingga produk siap untuk dijual.

Misalnya : proses kita mendesain aksesoris, mengemas paket sebelum dikirim, bahkan acara bersih-bersih lemari display bisa kita posting sambil menunjukkan situasi di toko kita.

Jenis postingan ini biasanya mampu membuat pelanggan merasa dekat, dan lebih percaya terhadap brand kita.

3. Story yang mengandung cerita (Story Telling)
Seperti sebuah drama bersambung di radio, postingan yang mengandung cerita cenderung menarik perhatian. Bikin orang kepo pengen tau bagaimana kelanjutannya.

Kita bisa memilih berbagai cerita seperti : kisah kita memulai usaha, cerita tentang persiapan kita menghadapi pameran, perjalanan berkunjung ke tempat baru (tentunya sambil disertai foto2 saat memakai produk aksesoris yang kita jual ya).

4. Posting Produk Sejenis yang ingin kita fokuskan.
Kalau setelah mengecek persediaan barang, masih ada beberapa produk lama yang belum terjual. Coba postingan lama tadi posting ulang ke dalam format story. Cara ini bisa membantu pelanggan untuk mengingat kembali prouk-produk lama, dan membantu produk ini terjual lebih cepat.

Agar lebih mudah, sebaiknya pilih satu tema khusus setiap harinya, misal Produk kalung yang maish tersedia, Produk lama yang di sale 20%, produk aksesoris untuk pesta. sehingga calon pelanggan akan bisa lebih fokus pada 1 jenis produk yang memiliki beberapa pilihan.

5. Tampilkan Postingan Baru di IG Story
Mereka yang suka melihat story, belum tentu update lhoh dengan postingan di feed IG kita. Sehingga ada baiknya untuk memposting juga postingan kita ke IG Stori.

Caranya : klik gambar segitiga yang diberi tanda panah, lalu akan ada pilihan tambahkan postingan di ceritamu (add post to your story) Klik, bisa beri stiker atau keterangan agar foto lebih menarik saat dilihat.

6. Buat Postingan Yang mengajak Orang Berinteraksi
Pelanggan yang dimintai pendapat dalam proses kita berkreasi menciptakan karya baru, biasanya akan merasa diperhatikan dan dihargai.

Untuk itu, pastikan agar beberapa postingan yang dilakukan di Story Instagram memiliki fitur yang membuat orang ingin berinteraksi, misalnya fitur Pooling Online, Kuis Online, Hingga Pendapat Ya dan Tidak. Pilih tema yang kreatif unik dan menarik, sehingga orang tergerak untuk berpartisipasi mengikuti kuis online ini.

7. LIVE Secara Rutin
Selain fitur story yang sifatnya pendek, video panjang berdurasi hingga 1 jam bisa kita posting dalam bentuk LIVE. Yang menarik di sesi Live ini memungkinkan pelanggan untuk berinteraksi/ngobrol dengan penontonnya. Sehingga cara ini efektif meningkatkan kedekatan dan hubungan baik dengan para pelanggan.

 

Leave a Reply

Open chat
1
Halo ada yang bisa kami bantu