Membuat Bros dengan Batu Druzy

Kemarin siang seorang sahabat minta dibuatkan bros special dengan batu druzy. “Gak mau yang pake wire, mau yang simple dan anggun aja kie, kasih druzy yang besar ya… biar keliatan baguss gitu brosnya”. Setelah pilih-pilih batu, masalah berikutnya yang muncul adalah… gak ada sarangan bros yang cukupppp huhuhuhuhuhuhu

Untunglah dirumah ada banyak aneka lempengan/plat emas bakar. Tapi itu pun gak ada yang sebesar batu yang terpilih… gak kurang akal, dua plat bentuk bunga, dijadikan satu dengan lem tembak… supaya hasil akhirnya lebar dan pas sama batunya. Setelah itu batu di tempelkan di plat, dan manik-manik mulai di pasang mengelilingi si batu. Hasilnya cakep juga ternyata… #eaaa gemar memuji diri sendiri ya mbak ini hihihihihi…. lalu biar hasilnya lebih rapi, dibagian belakangnya ditutup lagi dengan lempengan yang sejenis

Dan biar bisa dipake dalam berbagai gaya, diujungnya dikasih kait kalung juga. Jadi selain bisa buat dipake untuk bros… bisa juga diaplikasikan sebagai liontin kalung. Bahan yang digunakan untuk mengelilingi batu nya berupa kristal, mutiara air tawar, mutiara jeruk dan mutiara bulat polos 6mm.

Lokasi dan Karateristik Batu

Batu ini sangat terkenal di Jawa Timur, dan sangat banyak ditemukan di Kota Pacitan. Batu ini unik, karena bagian tengahnya mengkristal dan berkilau saat tertimpa cahaya, khususnya cahaya matahari. Sepintas mirip retakan, dan bagi yang gak tau malah bilang batunya pecah hehehehe….belum tau aja kalau batu pecahnya ini yang jusrtu malah mahaaaalll, wkwkwkkw….

Druzy umumnya ditemukan pada batuan jenis kuarsa. Jenis batuan ini umumnya memiliki tingkat kekerasan 6-7 skala Mohs. Kandungan silika yang kemudian mengkristal, menjadikan batuan ini tergolong keras. Umumnya para pengrajin mengambil batu dalam bongkahan yang besar, untuk kemudian diolah dalam berbagai bentuk yang bervariasi. Pada bagian pinggirnya dihaluskan sementara bagian tengah dibiarkan agar tetap berkilau. Beberapa jenis batu dijual setelah melalui proses pewarnaan sintetik (non alami) untuk memberikan warna yang lebih menarik. Batuan ini biasa ditemukan atau digali di daerah pegunungan atau sungai.