Home PageBisnis AksesorisJika Tertipu, saat Belanja OnLine

Apr 14

Jika Tertipu, saat Belanja OnLine

Di masa sekarang ini, belanja online rasanya sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern. Klik-klik di depan komputer, tunggu berapa hari, barang yang kita inginkan langsung datang ke depan pintu rumah. Kegiatan belanja pun tidak lagi dibatasi waktu, bangun tidur tengah malem buka hp, bisa langsung belanja… cuma gara-gara liat up date an profile pict temen di BB hihihihihihi (kisah pribadi nih)

sayangnya penipuan belanja online juga semakin marak. beberapa kasus dilakukan melalui timeline FB dari beberapa kawan kita, suka lihat kan ya prend… ada yang FBnya di hack dan diisi dengan promo iklan alat elektronik yang harganya menggiurkan. Blackberry harga 8 juta hanya dijual 3,5 juta. Iklannya sengaja banget di pasang di timeline orang yang kita kenal, sehingga membuat kita lengah, dan mengira kawan baik yang kita percaya lah yang menjual… padahal itu ulah dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Huaaaaaaaaaaaa… menyebalkan yaa.
Kadang iklannya datang langsung bersama sms ke nomer pribadi kita, paket wisata murah ke kota X. Bayar sekarang hanya sekian ribu rupiah. Katanya karena ada promo tiket, pas sudah dibayar, orangnya ngilang…. >__< pengen ngelempaaarrr!!!!!!

Tapi ngelempar siapa coba? karena kan ini di dunia maya..
suka bingung gak sih kepada siapa harus melaporkan penipuan penipuan itu? masa sih kita harus diem aja dan membiarkan pelakunya, mengulang lagi kejahatan yang sama ke orang lain. Kan kasihan kalo ada yang tertipu lagi…
ternyata kepolisian Republik Indonesia telah menyediakan satu email khusus untuk menampung pengaduan-pengaduan atas tindak penipuan secara online. Caranya pun cukup mudah, gunakan alamat email pribadi kita, cantumkan nama, alamat dan nomer telpon kita yang mudah dihubungi (sebagai verifikasi polisi bahwa cerita/laporan yang kita buat bukanlah fitnah) lalu ceritakan kronologis kejadian yang kita alami tadi beserta nomer rekening penipu tersebut (karena transaksi secara online, pastilah penipu tadi menggunakan nomer rekening untuk menerima dana yang kita transfer) ke alamat email : cybercrime@polri.go.id

Dengan pelaporan yang sudah diverifikasi validitas/keabsahan ceritanya ini, pihak kepolisian RI akan segera melakukan tindakan pemblokiran kartu ATM dan nomer rekening penipu tadi, sehingga walaupun dananya sudha masuk, rekening tersebut tidak dapat dicairkan uangnya (asal lapornya ya cepet-cepet ya prend… kalo lapornya barus eminggu kemudian ya wassalam lah yaa).

Untuk terhindar dari penipuan secara online, ada baiknya saat kita meragukan kredibilitas dari penjual online tersebut, kita lakukan googling sederhana dengan memasukkan kata kunci identitas pelaku. Akan lebih baik lagi bila kita berniaga dengan orang/toko yang direkomendasikan oleh orang yang kita kenal. sehingga bisa meminimalisasi kemungkinan tertipu. Yang tak kalah pentingnya adalah jangan lupa berdoa memohon perlindungan Tuhan YME, karena sometimes saat kita sudha hati-hati… masih ada ajalah ya satu dua kali kena ujian kehidupan… heheheee, semangat kawan. sesungguhnya selalu ada hikmah baik yang bisa kita pelajari dalam setiap peristiwa kehidupan (hihihihihi tumben bijak banget gueee).

Tags: ,

Leave a Reply

Open chat
1
Halo ada yang bisa kami bantu