Belajar Membuat Aksesoris, dari Hobi menjadi Bisnis

“Dulu, saya menganggap kegemaran saya membuat aksesoris sebagai sebuah hobi yang menyenangkan, untuk dilakukan di waktu luang.
Sekarang, hobi menyenangkan ini juga bisa menjadi sumber penghasilan yang mendatangkan uang” Riski Hapsari – pemilik http://koleksikikie.com

BISNIS AKSESORIS BERMULA DARI BELAJAR MEMBUAT AKSESORIS
Untuk bisa meningkatkan kemampuan kita membuat aksesoris, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mempelajari teknik dan cara pembuatan aksesoris yang baik dan benar. Hal ini sangat penting dalam mendukung bisnis aksesoris, karena pada akhirnya penerapan teknik yang tepat, akan menghasilkan produk aksesoris yang berkualitas.

Belajar Membuat Aksesoris bisa dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya :
– Belajar Online
Cara ini bisa dilakukan dengan rajin browsing materi pembuatan aksesoris yang banyak disediakan secara online. Materinya sendiri tersedia dalam berbagai format, diantaranya : video tutorial, artikel cara membuat aksesoris yang dilengkapi dengan foto tahapan membuat aksesoris atau bisa juga melalui forum komunitas pecinta aksesoris, yang sering melakukan diskusi tentang teknik pembuatan aksesoris.
Belajar Online merupakan cara yang paling banyak dipilih, karena lebih praktis (bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja) tidak membutuhkan biaya (khususnya dari tutorial yang membagikan ilmu membuat aksesoris secara gratis misal : http://koleksikikie.com/tutorial/ )

– Belajar dari Buku Panduan
Sekarang ini, di toko-toko buku sangat banyak sekali tersedia berbagai jenis buku ketrampilan yang mengajarkan cara-cara membuat produk handycraft, mulai dari hantaran, membuat boneka perca, rajutan, kreasi flanel, juga buku-buku tentang membuat aksesoris. Kalau tidak sempat belanja ke toko buku langsung, kita juga bisa mendapatkannya melalui toko buku online, selain lebih murah biasanya ada juga yang menjual buku ketrampilan ini versi second yang maish layak baca namun dijual hanya separuh harga dari yang ada di toko.
Belakangan ini muncul versi cetak yang lebih praktis, karena dilengkapi dengan paket bahan untuk praktek langsung di rumah. Beberapa judul tutorial yang dilengkapi dengan paket bahan, diantaranya adalah seperti berikut ini

Aneka tutorial yang sudah dilengkapi dengan paket belajar ini bisa dibeli melalui
http://koleksikikie.com/product-category/tutorial/

– Belajar dari yang Ahli
Caranya dengan mengikuti kelas pelatihan yang mengajarkan tentang cara membuat aksesoris. Informasi mengenai kelas-kelas semacam ini bisa kita dapatkan melalui PKK setempat, atau dengan bergabung terlebih dahulu di forum/komunitas pecinta aksesoris. Sebelum mengikuti kelas pelatihan, ada baiknya untuk memastikan beberapa hal terlebih dahulu diantaranya :
1. Durasi waktu, atau lama pelatihan berlangsung.
2. Materi yang diajarkan selama pelatihan.
3. Fasilitas yang diterima, apakah meliputi alat dan bahan atau hanya jasa mengajar.
4. Tanggal, jam dan lokasi pelatihan dilangsungkan.
5. Diskon dan Promo (beberapa tempat memberikan harga khusus apabila kita bisa mengajak lebih banyak peserta).
Saya sendiri paling menyukai metode belajar ini, karena pada saat belajar langsung dengan yang lebih ahli, kita tidak hanya melihat dan mengetahui cara membuat aksesoris. Namun kita juga bisa mengenal dan menjalin hubungan pertemanan dengan orang yang lebih dahulu terjun di bisnis ini. Dari hubungan baik yang terjalin ini, kita akan memiliki gambaran lebih jelas, bila ingin menjadikan hobi ini sebagai bisnis.

– Belajar secara Formal, melalui lembaga Kursus atau Sekolah Desain.
Pada tahapan ini, belajar membuat aksesoris dilakukan dalam jangka waktu yang relatif panjang dan materi yang beragam. Siswa yang mengikuti pelatihan jenis ini tidak hanya diajarkan cara membuat, namun juga cara mempresentasikan produknya ke pasar, cara membuat desain atau pola yang mengacu pada tema tertentu, hingga mengatur bagaimana barang tersebut bisa laku terjual.
Mereka yang membuat aksesoris dengan berlandasan pada pendidikan semacam ini, biasanya akan menghasilkan produk aksesoris yang berkarakter kuat, dengan menggabungkan beberapa teknik dasar serta bahan. Biaya yang dikeluarkan pada awalnya memang tidak sedikit, namun hasil penjualan untuk produk aksesoris yang melewati tahap konsep, perencanaan dan promosi yang baik umumnya akan lebih besar dibandingkan produk aksesoris otodidak rumahan.

TIPS MENINGKATKAN KEMAMPUAN/KETRAMPILAN MEMBUAT AKSESORIS
Setelah memiliki ilmu, pengalaman dan kemampuan membuat aksesoris, ada beberapa hal yang harus terus kita lakukan untuk bisa meningkatkan skill membuat aksesoris yang kita miliki, diantaranya :
– Latihan, meskipun sudah pernah kursus berbagai macam teknik, tanp disertai latihan yang rutin, biasanya kemampuan yang kita miliki tidak akan mengalami peningkatan, bahkan tidak jarang juga setelah lama gak dipraktekkan, pas mau bikin lagi kita lupa caranya.
– Ciptakan standard untuk hasil produk aksesoris yang kita buat. Dengan memiliki standard khusus, maka kita tidak akan mudah menyerah untuk terus belajar, hingga kemampuan kita sudah melampaui standard yang kita tetapkan tersebut. Semakin lama, untuk meningkatkan kualitas produk aksesoris yang kita jual, standard ini bisa terus mengalami peningkatan menuju yang lebih baik.

peniti bros di koleksikikie memiliki standard khusus

– Beranikan diri untuk berkreasi, eksperimen dengan desain dan bahan-bahan baru untuk bisa menciptakan sesuatu yang unik dan segar, dan akan bisa menjadi trend tersendiri. Jangan takut untuk menjadi berbeda dari yang lainnya.
– Perluas jaringan pertemanan, tidak hanya dengan sesama pembuat aksesoris tapi juga dengan teman-teman pecinta kerajinan tangan. Dari jalinan pertemanan ini, kita bisa saling sharing, baik dalam hal pengalaman membuat aksesoris maupun solusi atas masalah yang mungkin dihadapi oleh anggota komunitas. Di kelompok seperti ini, jangan menjadi anggota pasif, aktiflah menjadi bagian dari solusi, saling berbagi informasi dan juga aktif memberikan tanggapan pada pertanyaan atau diskusi dengan anggota lainnya.
– Teruslah melakukan kegiatan positif yang bis mendatangkan inspirasi segar, misalnya dengan secara rutin datang ke galeri seni, atau pameran kebudayaan, berlibur ke alam, atau bisa juga dengan membaca artikel-artikel seni yang bisa mendatangkan inspirasi.
– Ciptakan sesuatu yang khas dan menjadi identitas dari desain yang kita hasilkan. Ke-khasan pada desain yang kita ciptakan akan menjadi pengingat orang atas karya kita. Keunikan pada desain ini akan menjadi daya saing tersendiri yang membuat kita lebih unggul dan memiliki kelompok penggemar fanatik dibandingkan dengan produk sejenis

Huaaa… banyak banget yah ternyata PR yang harus kita lakukan
tetaaappp semangatttt sahabat (kikie)