Home Page › Bisnis Aksesoris › Tips Ikutan Bazar ala Koleksikikie
Apr 22
Tips Ikutan Bazar ala Koleksikikie
Setelah banyak karya yang berhasil kita buat
eh tiba-tiba aja kita dapet ajakan buat ikutan bazar… duh gimana nih…
“ikut… enggak…ikut..enggak…ikuuut… enggaaaak…”
(karena bingung keputusan pun diserahkan kepada Tokek yang hinggap di dinding rumah hihihihihi) aduh my pren jangan dunk, kan yang mau ikutan bazar kita, bukan Tokeknya
Sebenernya nggak ada salahnya lho buat ikutan jual aksesoris di acara bazar, tingkat kesulitannya jelas lebih tinggi ketimbang jualan on line ^_^ karena di bazar kita akan dihadapkan langsung dengan customer, yang artinya… bisa terjadi banyak perbincangan cukup menarik sebelum transaksi terjadi
“bahannya dari apa mbak?” please jangan jawab… “udah liat sendiri masih nanya” hehehe…
“bisa bikin gatel nggak nih gelangnya” yah kalau pas make trus digigit nyamuk gatel kaliii, hihihi
atau yang akan paling sering kita denger…”bisa kurang lagi nggak nih harganya” hehehe…
tapi sisi positifnya, dnegan bertemu langsung dengan pembeli kita bisa dapet masukan yang membangun tentang karya yang kita hasilkan secara gratis (kalau harus nyewa jasa surveyor independen tak terbayang deh berapa fee yang harus kita keluarkan ^_^)
SEBELUM MEMUTUSKAN IKUT BAZAR
pastikan dulu – hal hal berikut ini pren
1) Siapa yang ngadain bazarnya
terutama kalau kita harus bayar sejumlah uang buat stand ya, cukup terpercaya nggak penyelenggaranya, jangan-jangan setelah kita bayar uang stand penyelenggara kabur tak bertanggungjawab, huaaaa… untung belum jelas rugi sudah pasti
2) Dimana bazar diselenggarakan
Bazar di sekolah, perkantoran, komplek rumah atau mall bisa jadi sama-sama BAZAR, tapi semuanya jelas punya tipe pengunjung yang berbeda pren. Dan inilah yang harus kita cermati, untuk menentukan produk apa yang akan kita jual ^_^
3) Siapa aja ya yang kayanya bakal ikutan
Ini penting pren, jangan sampe di bazar khusus bahan bangunan muncul satu stand khusus jualan aneka gelang dan kalung manik-manik punya kita, dengan alasan… yah kan kita juga pake material batu alam sama kaya tukan bangunan hihihihi… karena bukan apa-apa my pren pengunjung yang datang ke bazar komputer pastilah punya niat lebih besar untuk liat-liat dan cari semua hal serba komputer.
4) Cari tau siapa yang akan datang ke bazar dan berapa banyak
info ini biasnaya disediakan oleh panitia penyelenggara bazar. Penting banget lho untuk tau pasti siapa yang jadi target utama bazar ini, karena akan sangat menentukan jenis produk unggulan stand kita, jumlah persediaan barang yang harus kita stock (jangan sampe baru hari kedua barang kita dah habis pren, padahal nyewa stand 5 hari) serta harga yang paling reosanable buat pangsa pasar ini. Tapi bukan berarti kita pasrah aja setelah dapet info dari panitia, libatkan diri untuk menjadi pihak yang mengundang, bikin flyer, broadcast mesage melalui berbagai media sosial, bikin janjian ketemuan sama teman-teman di lokasi bazar semakin banyak orang dekat dan customer kita tau acara ini maka akan semakin besar kemungkinan barang kita terjual saat acara berlangsung.
Dan inilah empat info penting yang akan sangat menentukan kira-kira bakalan laku nggak ya dagangan kita di bazar nanti ^_^ jadi kalau dari awal kita sudah merasa bazar ini kurang cocok untuk produk yang kita punya, sebaiknya tunggu saja sampe ada bazar yang lebih pas sahabat…
SAAT BAZAR TIBA
Kalau akhirnya kita sudah membulatkan tekad untuk berpatisipasi jualan aksesoris, siapkan dulu senjata rahasia kita ini pren ^_^
1) Tanda Pengenal Nama Toko Kita
Yang paling sederhana berupa kartu nama, yah maklum aj apren namanya juga aksesoris kadang suka ada pelanggan kita yang request dalam warna dan ukuran tertentu, misal:…
“wah lucu nih kalungnya, bisa buatin nggak warna biru.. “
okay mbak, bisa jadi sekitar 3 hari, ini kartu nama saya ada nama tokonya, alamat web, dan no telpon, kalau udah jadi kalung biru mbak saya pajang ya di web, nanti akan saya hubungi lagi… bisa tinggalkan nama dan no telponnya buat data kita
kalau punya modal lebih, bisa bikin X Banner buat dipajang di depan stand kita, isinya tentang nama toko, gambar produk kita, serta aksesoris jenis apa saja yang bisa kita buat… X Banner yang menarik ini tentu saja akan mengundang orang untuk mampir ke stand kita
2) SALE dan SALE lagi…
Hehehe… karena umumnya pembeli potensial kita adalah kaum wanita yang suka sekali dengan kata SALE, PROMO, DISKON dan BONUS… maka pasanglah tanda ini sebesar-besarnya di stand kita pren hehehe
Siapkan produk sederhana dengan harga terjangkau, misal: anting simple 20 rebu dapet 3
atau gantungan HP cantik HANYA 5.000 atau Kalung diskon 70% hanya 20 rebu saja…
Karena bukan rahasia lagi sahabat, cukup jarang pengunjung bazar yang secara telaten akan mendatangi satu demi satu seluruh stand yanga da untuk kemudian mengamati semua barang yang kita display… mereka datangi tempat yang menurut mereka menarik, dan Tulisan SALE tentu saja menarik ^_^ setelah mereka bersedia mampir melihat barang yang diobral tadi, kerahkan kemampuan marketing kita untuk menawarkan produk lain yang dijual dengan harga normal. Untuk menarik minat pengunjung kita bisa membuat aksesoris sederhana yang mudah dibuat dan cepet jadi.
3) Display Yang Cantik
Nah setalah mereka masuk ke stand kita inilah penataan barang yang rapi dan cantik akan sangat dibutuhkan untuk menarik perhatian calon pembeli. Bila kita cukup sering mengikuti bazar tidak ada slaahnya untuk menginvestasikan sedikit uang kita membeli alat peraga berupa display, gelang, leher-leheran buat kalung, display bros ^_^
Pilih juga warna kain/alas meja yang akan memperkuat atau mengeluarkan warna aseli dari aksesoris kita, favorit saya sih putih polos pren… hindari yang bermotif terlalu meriah karena akan mempengaruhi penilaian konsumen terhadap aksesoris yang dipajang.
Selain itu tak ada salahnya juga untuk melengkapi stand kita dengan cermin besar serta foto-foto dari orang-orang yang memakai aksesoris kita, atau mungkin potongan halaman mode dari majalah. Ini akan memudahkan calon pembeli untuk membayangkan bagaimana dan paduan busana seperti apa yang bisa dipakai bersama aksesoris tsb
4) Penjaga Stand yang Komunikatif
“Eh bagus nggak aku pake kalung ini” kalimat seperti juga termausk yang akan sangat sering kita denger di stand aksesoris. Karena sebelum memutuskan membeli, terkadang seseorang membutuhkan pendapat dari orang lain, kalau pelanggan dateng sama temennya sih enak pren… biasanya nanyak ke temennya sendiri ^_^ nah kalau dateng sendiri dan tanya ke kita gimana dunk… hehehe
Sampaikan pendapat yang objektif, kalau kita rasa warna aksesoris pilihannya kurang sesuai dengan warna kulit calon pembeli jangan langsung bilang, “hm… kayanya keliatan tambah gelap deh mbak kalau pake warna biru gitu” walaupun nyadar kita item tapi tetep aja suka beTe kalau denger orang yang bilang gitu hahahaha… coba sarankan saja warna lain, “gimana kalau krem yang ini sepertinya lebih cocok buat mbak”
Umumnya lagi customer yang datang saat bazar sangat mengharapkan bisa mendapat potongan harga, bila bukan kita langsung yang menjaga stand sampaikan berapa batas harga minimum yang bisa kita toleransi sebelum memutuskan menjual barang tsb.
5) Penjaga Stand yang CHIC dan Gaya
Supaya calon pembeli lebih tertarik lagi dengan apa yang kita jual, jangan ragu untuk memakai aksesoris serupa dengan yang kita jual pren. Dari pengala
man, tak jarang justru yang kita pake itulah yang malah laku dibeli orang ^_^ Jadi kalau kita sampai saat ini maish negrasa nggak PeDe dan malu untuk memakai aksesoris karya kita, yah sebaiknya jangan mencoba untuk menjualnya ke orang lain hihihihi…
Nah kalau udah tau rahasianya gini, jadi nggak ragu lagi kan buat ikutan bazar ^_^ perkara untung berapa banyak sbenernya jangan terlalu diharapkan pren, karebna bisa terjual 30% dari total barang yang kita bawa aja sudah bagusss bangetzz
yang utama, jadikan ajang bazar ini untuk mempromosikan toko kita, mendapatkan masukan membangun dari para pembeli potensial dan menjalin persahabatan dsengan peserta bazar lain… yah syukur-syukur kalau ada bazar lagi kita bisa dapet info dan diajak lagi, kalau sahabatannya makin erat yah mungkin aja kan dapet diskon juga dari pedagang lain hahahaha…. tetep deh
6. Kegiatan yang menarik minat orang untuk melihat
Pernah lihat tukang obat jualan di pasar? biasanya mereka mengadakan atraksi terlebih dahulu untuk membuat orang mendekat dan lihat… yang jualan kerudung/jilbab bisa bikin demo memasang hijab praktis, kalau jualan aksesoris kita bisa bikin demo pemasangan jilbab tadi yang di mix dengan padu padan aksesorisnya, bagaimana jilbab yang cocok pake peniti juntai, mana model jilbab yang sebaiknya pake bros pesta yang mewah” Atau kita juga bisa mengadakan demo langsung cara membuat aksesoris, pilih yang mudah saja, mislanya membuat cincin wire, tinggal bawa mandrel, kawat dan tang, kita bisa demo kan bagaimana cara mudah membuat cincin wire. Kalau ada yang minat bisa beli aksesoris yang kita jual di bazar dan mendapatkan bonus cincin wire tadi =D
7. Libatkan Pengunjung untuk menciptakan sendiri aksesorisnya
Kalau stok barang belum banyak, kenapa gak bawa aja sekalian manik-maniknya ke pameran… libatkan pengunjung untuk membuat sendiri aksesorisnya, misal untuk kalung druzy… pengunjung bisa pilih batu druzynya, jenis ornamen yang diinginkan, serta batu sebagai hiasan. Kalau teknik wire terlalu sulit di praktekkan langsung, bisa juga kita gunakan karet senar untuk membuat gelang karet sederhana. Sediakan aneka ragam dan warna manik serta spacer agar lebih menarik minat pengunjung.
Haduh… haduuuhh panjang nian ya tulisannya hihihihi
sekedar sharing hal yang ringan my pren. Semoga saja bisa bermanfaat yaaa ^_^
7 comments
Trackbacks and pingbacks
No trackback or pingback available for this article
informatif banget inih, saya blm pernah ikutan bazaar soalnya hehehe. ajakain saya dong! lho koq?! 😀
hahaha… cara dapet info bazar tuh gampang kok sita
coba dateng aja pas ada bazar
trus tanyain ke pedagangnya, mbak dapet info acara ini darimana….
mislanya dijawab “oh dari mbak itu” langsung deh samperin orangnya mintain nomer Hp, kasih kartu nama kita ke dia… mbak kalo ada event lagi saya diajak yah mbak.. =D
Okeh2… mantap tuh mba sharingnya. Jadi masukan bagi yang baru mau nyoba ikutan bazar.
Niat sih ada, tapi keberanian masih pas-pasan. Belum pede nih mba kie. Hehehe…
Nice info jeng ,,,,saya perajut pemula tapi juga suka menyulam dan sejenisnya, dan berobsesi someday saya harus ikutan pameran/bazar hasil karya saya sendiri….dan sekarang sedang nabung buat bikin stok barang2nya…Salam sukses ya!
makasiii mbak Camelia sudah mampir di web saya
amiienn… semoga dimudahkan yaa niatnya untuk bisa terus mengembangkan usaha rajutannya. salam hangat selalu – kikie
Wuiihh berguna bgt ni infonya, cos mau iktn bazar bingung apa yang mesti dipersiapin, thx ya mba
sama-sama Indri… makasih juga ya sudah mampir dan ninggalin komen.
jadi semangat nulis baca apresiasinya =D